Trading
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan inovasi produk keuangan, OTC Trading terus memainkan peran penting dalam mendukung kegiatan trading aset keuangan di pasar global secara lebih efisien dan fleksibel. Kenali definisi OTC Trading, fungsi, beserta contoh penerapannya di pasar keuangan berikut ini.
Pengertian OTC Trading
OTC Trading (Over-the-Counter Trading) adalah proses jual beli aset keuangan secara langsung antara dua pihak, tanpa melalui bursa atau lembaga keuangan resmi lainnya. Dalam OTC, transaksi dilakukan melalui jaringan perdagangan yang terdiri dari bank, dealer, dan trader yang melakukan transaksi melalui telepon, email, atau platform perdagangan elektronik.
Dalam OTC, harga aset ditentukan oleh penjual dan pembeli berdasarkan kesepakatan antara keduanya. Hal ini berbeda dengan perdagangan di bursa, di mana harga aset ditentukan oleh permintaan dan penawaran dari semua peserta pasar yang terdaftar di bursa.
Beberapa contoh aset keuangan yang diperdagangkan melalui OTC Trading adalah saham, obligasi, mata uang forex, komoditas, dan derivatif seperti opsi dan kontrak berjangka.
Keuntungan trading over-the-counter adalah fleksibilitas dan kemudahan dalam melakukan transaksi, karena tidak terikat pada waktu atau tempat tertentu seperti perdagangan di bursa. Selain itu, dalam jenis trading ini, pihak-pihak yang melakukan transaksi dapat menyesuaikan ukuran transaksi dan harga aset dengan lebih leluasa.
Namun, OTC juga memiliki risiko tertentu seperti risiko kredit, likuiditas, dan operasional yang harus diperhatikan oleh para pelaku pasar. Oleh karena itu, penting bagi para pelaku pasar untuk melakukan analisis risiko dengan baik sebelum melakukan transaksi OTC Trading.
Fungsi OTC
Trading Over-the-Counter memiliki beberapa fungsi yang penting dalam pasar keuangan, seperti:
Memfasilitasi akses pasar
OTC memungkinkan perusahaan dan investor untuk mendapatkan akses ke pasar modal dengan lebih mudah dan efisien, tanpa harus melalui prosedur dan persyaratan yang kompleks yang ada di bursa.
Fleksibilitas dalam perdagangan
Trading dengan OTC memberikan fleksibilitas dalam perdagangan, karena transaksi dilakukan secara langsung antara dua pihak tanpa melalui bursa. Dengan demikian, pihak-pihak yang terlibat dapat menyesuaikan ukuran transaksi dan harga aset dengan lebih leluasa.
Penentuan harga yang fleksibel
Dalam OTC, harga aset ditentukan melalui negosiasi antara pembeli dan penjual. Hal ini memungkinkan pihak-pihak yang terlibat untuk menentukan harga yang lebih sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Selain itu, OTC juga memungkinkan aset yang kurang likuid untuk diperdagangkan dengan harga yang lebih fleksibel.
Inovasi produk keuangan
OTC juga memungkinkan terciptanya produk keuangan yang inovatif, seperti swap, opsi, dan kontrak berjangka yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan khusus dari pelaku pasar, seperti lindung nilai risiko pasar atau pengelolaan portofolio investasi.
Transaksi terpusat
Meskipun transaksi OTC dilakukan secara langsung antara dua pihak, namun OTC memiliki sistem yang terpusat untuk memfasilitasi pelaporan dan penyelesaian transaksi. Hal ini membantu meningkatkan transparansi dan membantu mengelola risiko operasional yang mungkin terjadi.
Contoh OTC
Berikut adalah beberapa contoh aset keuangan yang diperdagangkan dengan cara over-the-counter:
Saham non-publik
Saham non-publik adalah saham yang tidak terdaftar di bursa saham dan tidak dapat diperdagangkan secara publik. Transaksi saham non-publik biasanya dilakukan melalui OTC Trading antara pemegang saham dengan calon pembeli.
Obligasi korporat
Obligasi korporat adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan untuk mendapatkan dana dari investor. Obligasi korporat dapat diperdagangkan secara over-the-counter antara perusahaan dengan investor.
Derivatif
Derivatif seperti opsi dan kontrak berjangka adalah produk keuangan yang diperdagangkan melalui OTC Trading. Derivatif dirancang untuk memenuhi kebutuhan khusus dari pelaku pasar, seperti lindung nilai risiko pasar atau pengelolaan portofolio investasi.
Valuta asing
Pasangan mata uang dapat diperdagangkan secara over-the-counter di pasar valuta asing (foreign exchange market).
Komoditas
Komoditas seperti emas, minyak, dan gandum dapat diperdagangkan melalui OTC Trading antara produsen, pedagang, dan investor yang biasanya dilakukan di pasar komoditas (commodity market).
Secara umum, OTC Trading dapat mencakup berbagai jenis aset keuangan yang diperdagangkan di luar bursa saham atau lembaga keuangan resmi lainnya.