Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Market value, dalam bahasa Indonesia disebut nilai pasar, adalah harga aktual suatu aset atau perusahaan di pasar terbuka. Ini pada dasarnya adalah harga yang dibayar oleh pembeli atau diterima oleh penjual dalam transaksi nyata.
Nilai pasar saham mengacu pada harga di mana saham diperdagangkan di bursa efek. Sementara nilai pasar obligasi adalah harga di mana obligasi diperdagangkan di pasar obligasi.
Penting untuk diingat bahwa nilai pasar dapat berubah seiring waktu karena banyak faktor seperti kinerja perusahaan, kondisi ekonomi, dan sentimen investor. Nilai pasar suatu aset bisa jauh berbeda dari nilai intrinsiknya, yaitu nilai yang didasarkan pada fundamental-fundamental aset seperti pendapatan, arus kas, dan aset yang dimiliki.
Contoh market value dapat dilihat di pasar saham. Katakanlah sebuah perusahaan, ABC, memiliki 1 juta saham beredar dan harga pasar sahamnya saat ini adalah $50 per saham. Nilai pasar ABC. akan menjadi $50 juta (1 juta saham x $50 per saham).
Jika harga saham meningkat menjadi $60 per saham, market value perusahaan akan meningkat menjadi $60 juta. Sebaliknya, jika harga turun menjadi $40 per saham, market value akan turun menjadi $40 juta.
Contoh lain, jika Anda memiliki rumah seharga $300.000, market value rumah tersebut adalah $300.000. Jika pasar perumahan panas dan harga naik, maka market value rumah mungkin naik menjadi $325.000.
Singkatnya, market value adalah nilai aset saat ini berdasarkan kondisi pasar saat ini, penawaran dan permintaan, serta harga yang bersedia dibayar seseorang untuk aset tersebut.
Fungsi utama market value adalah untuk memberikan tolok ukur nilai suatu aset. Ini digunakan untuk menentukan nilai suatu aset dalam kondisi pasar saat ini, dan dapat digunakan untuk membandingkan nilai berbagai aset.
Investor menggunakan nilai pasar sebagai cara untuk menentukan potensi pengembalian investasi. Dengan membandingkan nilai pasar suatu aset dengan nilai intrinsiknya, investor dapat memutuskan apakah akan membeli atau menjual suatu aset.
Market value juga digunakan untuk menetapkan harga suatu aset di pasar. Misalnya, ketika sebuah perusahaan ingin menerbitkan saham baru, ia akan menggunakan market value dari saham yang ada untuk menetapkan harga saham baru tersebut.
Market value juga digunakan untuk mengevaluasi kinerja portofolio investasi. Dengan membandingkan nilai pasar portofolio investasi dengan nilai aslinya, investor dapat menilai seberapa baik kinerja portofolio mereka.
Market value juga digunakan untuk tujuan perpajakan. Misalnya, ketika seseorang menjual saham, nilai pasar saham pada saat penjualan digunakan untuk menentukan keuntungan atau kerugian modal.
Bank dan lembaga pemberi pinjaman lainnya menggunakan nilai pasar untuk menentukan nilai agunan untuk pinjaman.
Penting untuk diperhatikan bahwa nilai pasar tidak selalu merupakan cerminan akurat dari nilai aset yang sebenarnya dan dapat berfluktuasi secara signifikan dari waktu ke waktu tergantung pada kondisi pasar dan sentimen investor.
Sebagai informasi, aktivitas trading itu sendiri turut memengaruhi Market Value. Misalnya, ketika banyak trader membeli saham Amerika Serikat tertentu, permintaan meningkat dan mendorong Market Value naik. Sebaliknya, jika banyak trader menjual, Market Value dapat turun.
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
Artikel Terpopuler HSB