Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Long position merujuk pada strategi investasi di mana seorang investor membeli suatu aset dengan keyakinan bahwa nilainya akan meningkat seiring berjalannya waktu. Strategi ini dapat diterapkan pada beragam jenis aset, termasuk saham, obligasi, komoditas, mata uang, dan derivatif.
Ketika seorang investor berada dalam long position, mereka pada dasarnya bertaruh pada nilai aset untuk meningkat. Mereka mendapat untung dari selisih antara harga beli dan harga jual akhir. Misalnya, jika seorang investor membeli saham seharga $50 dan meningkat menjadi $60, mereka dapat menjualnya dengan keuntungan $10 per saham.
Long position biasanya diasosiasikan dengan sentimen bullish, karena investor optimis tentang prospek aset di masa depan. Namun, mereka juga memiliki risiko, karena tidak ada jaminan bahwa nilai aset akan meningkat dari waktu ke waktu. Semakin lama investor berada dalam long position, semakin besar risiko terkena volatilitas pasar, kejadian tak terduga, dan risiko lainnya.
Long position dapat diambil pada berbagai jenis aset, masing-masing dengan karakteristik dan pertimbangan uniknya sendiri. Berikut ini berbagai aset yang dapat digunakan untuk long position.
Saham mewakili kepemilikan di perusahaan publik, dan long position saham melibatkan pembelian saham perusahaan dengan harapan nilainya akan meningkat seiring waktu. Long position dalam saham sering dikaitkan dengan investasi ekuitas dan merupakan cara populer bagi investor untuk berpartisipasi dalam potensi pertumbuhan perusahaan.
Obligasi mewakili hutang yang dikeluarkan oleh perusahaan atau entitas pemerintah, dan long position obligasi melibatkan pembelian obligasi dengan harapan nilainya akan meningkat seiring waktu.
Long position dalam obligasi sering dikaitkan dengan investasi pendapatan tetap dan merupakan cara yang populer bagi investor untuk memperoleh pendapatan dari pembayaran bunga sambil menjaga modal.
Komoditas adalah barang fisik seperti emas, perak, minyak, dan produk pertanian, dan long position komoditas melibatkan pembelian aset dasar dengan harapan nilainya akan meningkat seiring waktu.
Long position komoditas sering dikaitkan dengan lindung nilai terhadap inflasi dan merupakan cara populer bagi investor untuk mendiversifikasi portofolio mereka.
Mata uang mewakili nilai mata uang satu negara relatif terhadap negara lain, dan long position dalam mata uang melibatkan pembelian pasangan mata uang dengan harapan bahwa mata uang dasar akan terapresiasi relatif terhadap mata uang kutipan.
Long position dalam mata uang sering dikaitkan dengan trading forex dan merupakan cara yang populer bagi investor untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi mata uang global.
Derivatif adalah kontrak keuangan yang memperoleh nilainya dari aset dasar, seperti opsi dan kontrak berjangka. Long position di derivatif melibatkan pembelian kontrak derivatif dengan harapan nilai aset dasar akan meningkat seiring waktu.
Long position di derivatif sering dikaitkan dengan manajemen risiko dan spekulasi dan merupakan cara yang populer bagi investor untuk melakukan lindung nilai terhadap risiko penurunan atau memperbesar potensi pengembalian.
Salah satu manfaat utama long position adalah potensi kenaikan modal. Dengan membeli aset dengan harga lebih rendah dan menahannya untuk waktu yang lebih lama, investor bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga dan mendapatkan keuntungan saat mereka menjual aset tersebut.
Beberapa aset, seperti saham dan obligasi yang membayar dividen, dapat memberikan aliran pendapatan yang stabil bagi investor. Long position dalam aset ini dapat memberikan sumber pendapatan yang dapat diandalkan dari waktu ke waktu.
Long position dalam berbagai aset dapat membantu investor mendiversifikasi portofolio mereka dan mengurangi keseluruhan risiko investasi mereka. Memiliki campuran aset dengan karakteristik dan profil kinerja yang berbeda dapat membantu investor mengatasi fluktuasi pasar dan mencapai pengembalian jangka panjang yang lebih baik.
Aset tertentu, seperti komoditas dan real estate, dapat memberikan lindung nilai terhadap inflasi dengan meningkatkan nilainya saat harga naik. Long position dalam aset ini dapat membantu investor melindungi daya beli mereka dari waktu ke waktu.
Nilai aset dapat berfluktuasi secara luas sebagai respons terhadap perubahan kondisi pasar, peristiwa ekonomi, dan perkembangan politik. Long position aset dapat terkena volatilitas pasar, yang dapat mengakibatkan kerugian jika nilai aset turun.
Beberapa aset mungkin sulit dijual dengan cepat, terutama pada saat tekanan pasar atau ketidakpastian. Long position dalam aset ini dapat membuat investor terpapar risiko likuiditas, yang mungkin menyulitkan untuk menjual posisi mereka dengan cepat atau dengan harga yang diinginkan.
Long position dalam saham atau sektor individual dapat terpapar risiko khusus perusahaan atau sektor, seperti keputusan manajemen yang buruk, masalah hukum atau peraturan, atau perubahan permintaan konsumen.
Long position pada obligasi dan sekuritas pendapatan tetap lainnya dapat terkena risiko suku bunga, yang dapat memengaruhi nilai aset jika suku bunga naik atau turun.
Risiko kehilangan modal dalam long position selalu ada. Bahkan jika seorang investor percaya bahwa suatu aset akan meningkat nilainya dari waktu ke waktu, tidak ada jaminan bahwa hal ini akan terjadi, dan investor mungkin mengalami kerugian jika mereka menjual aset tersebut kurang dari yang mereka beli.
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
Artikel Terpopuler HSB