Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kebijakan makroprudensial adalah serangkaian tindakan yang diambil oleh otoritas keuangan atau bank sentral untuk menjaga stabilitas sistem keuangan secara keseluruhan. Tujuan utamanya adalah mencegah risiko sistemik yang dapat memicu krisis keuangan, seperti guncangan pada sektor perbankan, kredit, atau pasar modal yang dapat berdampak negatif pada perekonomian suatu negara.
Kebijakan ini berbeda dengan kebijakan mikroprudensial yang fokus pada pengawasan institusi keuangan individu. Sebaliknya, kebijakan makroprudensial lebih luas, bertujuan untuk mengurangi kerentanan yang timbul dari hubungan antar berbagai sektor ekonomi dan keuangan.
Kebijakan makroprudensial memiliki beberapa tujuan utama, yaitu:
Salah satu tujuan utama kebijakan makroprudensial adalah mengurangi risiko terjadinya krisis keuangan yang dapat memengaruhi seluruh sistem ekonomi. Dengan memantau dan mengontrol faktor-faktor yang dapat menyebabkan ketidakstabilan, kebijakan ini membantu menjaga keseimbangan ekonomi.
Risiko sistemik mengacu pada risiko yang terjadi akibat saling ketergantungan antar institusi keuangan yang bisa memicu dampak besar bagi perekonomian. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi dampak dari ketidakstabilan institusi keuangan terhadap keseluruhan sistem.
Stabilitas keuangan sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Kebijakan makroprudensial membantu menjaga kestabilan keuangan agar pasar dapat berjalan dengan baik tanpa gangguan besar.
Dengan mengidentifikasi dan memitigasi risiko yang mungkin muncul, kebijakan ini memperkuat daya tahan sistem keuangan terhadap guncangan ekonomi.
Kebijakan makroprudensial dapat membantu mencegah penumpukan aset yang berisiko tinggi, seperti gelembung harga properti atau kredit bermasalah yang dapat mengancam stabilitas ekonomi secara keseluruhan.
Untuk mencapai tujuannya, kebijakan makroprudensial menggunakan berbagai instrumen yang dirancang untuk mengendalikan risiko keuangan pada level sistemik. Beberapa instrumen tersebut adalah:
Ini adalah cadangan modal tambahan yang harus dimiliki oleh bank selama periode pertumbuhan ekonomi yang kuat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan ketahanan bank saat terjadi penurunan ekonomi dan mengurangi risiko kredit bermasalah.
Rasio ini membatasi jumlah pinjaman yang dapat diberikan bank berdasarkan nilai jaminan, seperti properti. Kebijakan ini digunakan untuk mencegah gelembung harga aset dengan membatasi kredit yang berlebihan.
DTI adalah batasan pada proporsi pendapatan seseorang yang dapat dialokasikan untuk pembayaran utang. Instrumen ini mencegah konsumsi berlebihan dengan utang yang dapat memicu krisis kredit.
Bank harus memiliki modal yang cukup untuk mengurangi risiko kegagalan institusi keuangan. Kebijakan ini memastikan bahwa bank memiliki cadangan modal yang memadai untuk menutupi kerugian selama masa krisis.
Uji stres adalah simulasi yang digunakan untuk mengevaluasi ketahanan institusi keuangan terhadap skenario ekonomi yang buruk. Ini membantu otoritas memantau risiko dan membuat kebijakan yang lebih baik untuk menjaga stabilitas sistem keuangan.
Di beberapa negara, bank sentral telah memberlakukan pembatasan LTV untuk kredit perumahan. Tujuannya adalah untuk mencegah lonjakan harga properti yang dapat menciptakan gelembung pasar real estate.
Setelah krisis keuangan global 2008, beberapa negara di Eropa menerapkan cadangan modal countercyclical untuk meningkatkan ketahanan perbankan selama siklus ekonomi.
Setelah krisis finansial, Amerika Serikat menerapkan aturan yang lebih ketat terkait modal bank untuk mencegah kegagalan institusi keuangan besar yang dapat berdampak sistemik.
Otoritas keuangan Uni Eropa secara berkala melakukan uji stres terhadap bank besar untuk memastikan mereka mampu bertahan dalam situasi ekonomi yang sulit.
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
Artikel Terpopuler HSB