Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Initial Margin adalah sejumlah dana atau agunan harus disetor oleh seorang investor atau trader kepada pialang atau lembaga kliring saat membuka posisi dalam perdagangan berjangka atau derivatif. Besaran Initial Margin bervariasi tergantung pada volatilitas pasar, instrumen keuangan diperdagangkan dan persyaratan lembaga kliring yang digunakan.
Berikut adalah beberapa panduan untuk menggunakan Initial Margin dengan efektif:
1. Pahami Konsep Initial Margin
Memahami sepenuhnya apa itu Initial Margin, bagaimana dihitung, dan peran pentingnya dalam perdagangan berjangka langkah pertama. Pahami bahwa Initial Margin bertindak sebagai jaminan untuk menutupi potensi kerugian.
2. Lakukan Analisis Risiko
Sebelum membuka posisi, lakukan analisis risiko dengan cermat. Evaluasi potensi kerugian dan keuntungan mungkin terjadi. Pastikan bahwa Initial Margin yang diperlukan sesuai dengan toleransi risiko Anda.
3. Manajemen Risiko Efektif
Tetapkan batasan risiko dan tentukan sejauh mana Anda bersedia menanggung kerugian sebelum memasuki perdagangan. Gunakan stop-loss orders dengan benar untuk membatasi potensi kerugian Anda.
4. Perhitungan Margin Teliti
Hitung margin diperlukan secara teliti sebelum membuka posisi. Pastikan bahwa Anda memiliki dana yang cukup untuk memenuhi persyaratan Initial Margin tanpa mengorbankan posisi lain atau mengalami margin call.
5. Pemahaman Maintenance Margin
Ketahui persyaratan Maintenance Margin, merupakan jumlah minimum yang harus dipertahankan agar posisi tetap terbuka. Jika nilai posisi Anda mendekati atau menyentuh Maintenance Margin, pertimbangkan untuk menyesuaikan atau menutup posisi.
6. Berunding dengan Profesional Keuangan
Jika perlu, konsultasikan dengan profesional keuangan atau ahli perdagangan berjangka. Mereka dapat memberikan wawasan dan saran yang dapat membantu Anda memahami dan menggunakan Initial Margin secara lebih efektif.
Cara kerja Initial Margin dapat dijelaskan dalam beberapa langkah sederhana:
1. Pembukaan Posisi
Trader membuka posisi dalam perdagangan berjangka atau derivatif dengan menggunakan dana atau agunan dikenal sebagai Initial Margin, trader dapat mengendalikan posisi yang lebih besar daripada dana sebenarnya dimiliki.
2. Perhitungan Persyaratan Margin
Setelah posisi dibuka, bursa atau lembaga kliring menghitung besaran dana diperlukan sebagai Initial Margin. Bervariasi tergantung pada instrumen keuangan yang diperdagangkan, volatilitas pasar, dan aturan lembaga kliring.
3. Jaminan untuk Potensi Kerugian
Initial Margin bertindak sebagai jaminan atau perlindungan bagi pialang atau lembaga kliring terhadap potensi kerugian mungkin terjadi akibat perubahan nilai aset yang mendasari posisi trader.
4. Manajemen Risiko
Initial Margin membantu dalam manajemen risiko dengan memastikan bahwa trader memiliki dana yang cukup untuk menanggung potensi kerugian. Ini mencegah terjadinya default atau kegagalan pembayaran.
5. Leverage
Initial Margin memungkinkan penggunaan leverage, yaitu memperdagangkan posisi yang lebih besar daripada dana sebenarnya dimiliki, meningkatkan potensi keuntungan, tetapi juga meningkatkan risiko.
6. Pemeliharaan Posisi
Setelah posisi dibuka, trader perlu memantau perubahan nilai posisi dan memastikan bahwa dana yang tersedia masih memenuhi persyaratan Initial Margin. Jika nilai posisi turun dan dana tidak mencukupi, trader dapat menerima panggilan margin atau harus menambahkan dana lebih lanjut.
7. Penutupan Posisi
Trader dapat memutuskan untuk menutup posisi mereka kapan pun untuk mengunci keuntungan atau membatasi kerugian. Penutupan posisi juga dapat mempengaruhi persyaratan margin, terutama jika ada keuntungan atau kerugian dari posisi tersebut.
Contoh Initial Margin dapat diilustrasikan dalam konteks perdagangan berjangka. Misalkan seorang trader ingin membeli kontrak berjangka saham ABC yang memiliki nilai nominal $100,000. Persyaratan Initial Margin yang ditetapkan oleh bursa atau lembaga kliring adalah 5% dari nilai kontrak. Berikut adalah perhitungannya:
Nilai Kontrak
$100,000 (nilai nominal kontrak)
Persyaratan Initial Margin
5% dari nilai kontrak
5% x $100,000 = $5,000
Dalam contoh ini, trader harus menyediakan Initial Margin sebesar $5,000 untuk membuka posisi tersebut. Meskipun nilai kontraknya $100,000, trader hanya perlu menggunakan $5,000 sebagai jaminan awal.
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Trade with HSB Investasi easily
Masukkan deposit dan withdrawal trading secara instan via Bank Segregasi HSB
Registered & supervised by
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
Artikel Terpopuler HSB