Dividen Saham

Apa itu Dividen Saham?

Dividen saham adalah pembayaran yang diberikan perusahaan kepada pemegang saham sebagai bagian dari keuntungan yang diperoleh. Pembayaran ini bisa berupa uang tunai atau tambahan saham. Dividen saham merupakan salah satu cara perusahaan menghargai investasi pemegang saham dengan membagikan sebagian dari laba yang diperoleh.

Jenis Dividen Saham

Ada beberapa jenis dividen saham yang umumnya diterima oleh investor:

• Dividen Tunai (Cash Dividend): Merupakan jenis dividen yang paling umum, di mana perusahaan membayar sejumlah uang tunai kepada pemegang saham. Pembayaran ini biasanya dilakukan pada tanggal yang telah ditentukan dan dicatat dalam laporan keuangan perusahaan.

• Dividen Saham (Stock Dividend): Dividen ini diberikan dalam bentuk saham tambahan. Misalnya, perusahaan mengeluarkan dividen saham sebesar 10%, yang berarti pemegang saham akan menerima 10 saham tambahan untuk setiap 100 saham yang mereka miliki.

• Dividen Properti (Property Dividend): Jenis dividen ini jarang terjadi dan melibatkan pembayaran dividen dalam bentuk aset non-tunai, seperti properti atau barang dagangan, alih-alih uang tunai atau saham.

• Dividen Scrip (Scrip Dividend): Ini adalah dividen yang dibayar dalam bentuk surat berharga yang dapat dikonversi menjadi uang tunai atau saham. Biasanya digunakan ketika perusahaan tidak memiliki cukup uang tunai untuk membayar dividen tunai.

• Dividen Likuidasi (Liquidating Dividend): Pembayaran dividen yang dilakukan saat perusahaan sedang dilikuidasi atau dibubarkan, yang merupakan bagian dari sisa aset perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham.

Saham dengan Dividen Terbesar

Saham dengan dividen terbesar biasanya berasal dari perusahaan yang stabil dan sudah lama beroperasi. Beberapa contoh perusahaan yang dikenal dengan dividen besar mereka termasuk:

• Procter & Gamble Co. (P&G): Perusahaan konsumen global yang terkenal dengan dividen stabil dan tinggi.

• Johnson & Johnson: Salah satu perusahaan farmasi terbesar yang sering membagikan dividen tinggi kepada pemegang sahamnya.

• AT&T Inc.: Perusahaan telekomunikasi yang dikenal dengan yield dividen yang tinggi.

• Coca-Cola Co.: Perusahaan minuman yang juga dikenal dengan dividen yang konsisten dan relatif tinggi.

• IBM: Perusahaan teknologi yang sering memberikan dividen besar kepada investornya.

Cara Menghitung Dividen Saham

Untuk menghitung dividen saham, Anda perlu mengetahui dua informasi utama: jumlah dividen yang dibagikan per saham dan harga saham saat ini. Berikut adalah rumus dasar untuk menghitung yield dividen:

Dividend Yield = Dividen Per Saham / Harga Saham × 100%

Contoh Perhitungan:

Jika sebuah perusahaan membayar dividen sebesar Rp2.000 per saham dan harga saham saat ini adalah Rp50.000, maka yield dividen dapat dihitung sebagai berikut:

Dividend Yield = Rp2.000 / Rp50.000 × 100

Dividend Yield = 0,04 × 100%

Dividend Yield=4%

Jadi, yield dividen dari saham tersebut adalah 4%.

Cara Mendapatkan Dividen Saham

Untuk mendapatkan dividen saham, berikut adalah langkah-langkah yang perlu diikuti:

• Beli Saham Perusahaan yang Membayar Dividen: Pertama, Anda perlu membeli saham perusahaan yang dikenal rutin membayar dividen. Anda dapat membeli saham tersebut melalui broker atau platform perdagangan saham.

• Memiliki Saham pada Tanggal Ex-Dividen: Untuk memenuhi syarat mendapatkan dividen, Anda harus memiliki saham pada tanggal ex-dividen yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Tanggal ex-dividen adalah tanggal di mana saham mulai diperdagangkan tanpa hak atas dividen yang akan dibayar.

• Menunggu Pembayaran Dividen: Setelah tanggal ex-dividen, Anda akan menerima pembayaran dividen sesuai dengan jadwal yang diumumkan oleh perusahaan. Dividen biasanya dibayar pada tanggal pembayaran yang telah ditetapkan dan dapat berupa tunai atau saham tambahan.

• Pahami Kebijakan Dividen Perusahaan: Selalu periksa kebijakan dividen perusahaan dan pengumuman terkait untuk memastikan bahwa Anda memahami kapan dan bagaimana dividen akan dibayar.