Mata uang EUR/JPY melemah ke level 159.60 di tengah kecenderungan hawkish BoJ

Antisipasi Investor terhadap ECB dan BoJ

Investor mulai mengantisipasi ECB akan mulai melakukan pemangkasan suku bunga pertama kali pada pertemuan Juni mendatang. Pejabat BoJ Mengisyaratkan tentang Pergeseran Kebijakan Moneter, yang menguatkan Yen Jepang.

Mata uang silang EUR/JPY melanjutkan penurunannya di atas level 159.00-an selama sesi Eropa awal pada hari Selasa. Investor menantikan data Retail Sales Eurozone Desember untuk katalis segar. Sementara itu, kecenderungan hawkish dari Bank of Japan (BoJ) dan ketegangan geopolitik yang berlanjut di Timur Tengah mungkin meningkatkan Yen Jepang (JPY) sebagai aset safe-haven terhadap Euro (EUR). Mata uang silang saat ini diperdagangkan di dekat 159.60, turun 0.05% pada hari itu.

Perhatian Terhadap Data Retail Sales Eurozone

Data Retail Sales Eurozone untuk bulan Desember akan dirilis nanti pada hari Selasa. Pada hari Senin, Germany’s Trade Balance naik menjadi €22.2 miliar pada bulan Desember dari bacaan sebelumnya €20.7 miliar. Impor Jerman turun 6.7% dalam periode yang sama dibandingkan dengan kenaikan 1.5% sebelumnya, dan ekspor turun 4.6% pada Desember dari kenaikan 3.5% pada November. 

Selain itu, German HCOB Composite Purchasing Manager’s Index (PMI) turun menjadi 47.0 dari ekspektasi dan bacaan sebelumnya 47.1. Investor terus mengharapkan ECB untuk memulai pemangkasan suku bunga pertama kali pada pertemuan Juni. Namun, data yang masuk seperti inflasi dan pertumbuhan upah akan mengonfirmasi jalur inflasi sebesar 2%.

BoJ Siap Exit Suku Bunga Negatif

Di sisi Yen Jepang, Bank of Japan (BoJ) bersiap untuk keluar dari suku bunga negatif pada bulan April dan mengubah komponen lain dari kerangka moneter longgar ultra-nya. Namun, bank sentral cenderung berhati-hati dalam setiap pelonggaran kebijakan berikutnya di tengah risiko yang berlanjut. Sikap hawkish dari BoJ dapat memberikan dukungan pada Yen Jepang (JPY) dan bertindak sebagai hambatan bagi mata uang silang EUR/JPY.

Para trader akan fokus pada Retail Sales Eurozone, yang diproyeksikan turun 1.0% MoM dan 0.9% YoY pada bulan Desember. Para trader akan mengambil petunjuk dari angka-angka tersebut dan mencari peluang perdagangan di sekitar mata uang silang EUR/JPY.